Lelah dan Kekosongan di Malam Hari
Malam itu hujan turun tipis di Jakarta. Pak Surya, 38 tahun, baru saja memarkir motornya di teras kontrakan kecil di ujung gang sempit. Ia seorang pengemudi ojek online—berangkat subuh, pulang malam. Hari itu hanya dapat Rp130.000, dan bensin sudah menyedot hampir setengahnya.
Ia membuka pintu pelan. Di ruang tengah, istrinya duduk mengipas anak bungsu mereka yang tertidur. Rumah itu gelap, hanya diterangi cahaya dari ponsel tua miliknya.
“Yah… gas habis. Token listrik juga nyala merah. Dan beras tinggal seperempat liter.”
Pak Surya terdiam. Ia buka dompet, hanya tersisa Rp50.000. Cukup untuk beli satu tabung gas atau token—tapi tidak semuanya.
Ia menatap uang itu. Dan untuk pertama kalinya dalam hidupnya, ia merasa… tak berdaya.
Perjudian Terakhir dengan Harapan
Ia berjalan ke Alfamart terdekat. Di sana, ia awalnya berniat beli token listrik. Tapi saat hendak bayar, ia urung.
“Mas, bisa isi saldo e-wallet Rp50.000 aja ya. Gak jadi tokennya.”
Petugas menatap heran, tapi Pak Surya hanya tersenyum pahit. Dalam perjalanan pulang, pikirannya kacau. Sampai akhirnya ia teringat… seminggu lalu seorang penumpangnya cerita tentang MPO76, situs slot online yang sering ngasih hoki.
“Kalau rejeki lagi niat, kadang datang dari arah yang gak kita duga,” begitu kata penumpangnya.
Dengan jari gemetar, Pak Surya buka situs MPO76, mendaftar, dan deposit. Ia pilih game Sweet Bonanza, karena warna-warninya bikin hati agak tenang.
Putaran demi putaran berlalu. Uangnya makin menipis. Sampai pada sisa Rp5.000, muncul BONUS FREE SPIN.
Layar berubah.
Simbol buah-buahan berjatuhan. Gula-gula meledak. Pengali warna-warni bermunculan: x50, x100…
TOTAL WIN: Rp4.800.000
Pak Surya menatap layar ponselnya. Wajahnya basah—entah karena hujan yang masih menetes, atau air mata yang jatuh perlahan.
Kembali Menyalakan Rumah
Pagi itu, kontrakan Pak Surya cerah. Ia langsung ke minimarket, beli token listrik Rp100.000, gas 3 kg, beras 10 kg, telur 2 papan, mie instan, minyak goreng, dan susu buat anaknya.
Istrinya hanya bisa bengong.
“Yah, ini dari mana uangnya?”
“Dari rejeki yang datang lewat slot,” jawab Pak Surya sambil tersenyum. “Dari rejeki Allah, lewat tangan tak terduga.”
Anak-anak mereka bisa sarapan nasi goreng pagi itu. Rumah hangat kembali. Lampu menyala. Dan hidup terasa tenang—setidaknya untuk sebulan ke depan.
Bijak dalam Keberuntungan
Pak Surya tidak jadi pemain slot rutin. Ia tahu risikonya. Tapi kemenangan itu jadi titik balik, jadi bukti bahwa harapan itu nyata, selama kita tidak menyerah.
Ia menyisihkan sisa uangnya untuk kebutuhan satu bulan, sedikit untuk keperluan darurat, dan sebagian untuk servis motornya yang selama ini dibiarkan karena tak punya dana.
Cahaya dari Putaran Mesin
Malam itu, saat rumah mulai gelap karena lampu dimatikan untuk tidur, Pak Surya duduk di teras sambil menyeruput teh hangat. Ia menatap langit dan bergumam:
“Tuhan, terima kasih. Ternyata, bahkan lewat layar kecil dan keberanian terakhir, Engkau tetap hadir dengan cara-Mu sendiri.”
Daftar !
